File 20

Hari 8, 19:18

Aku sedang mengerjakan tugas saat itu,

lalu hpku berbunyi.. sebuah pesan entah dari siapa..

hei, Hide.. aku Suki, aku dapat nomermu dari Cyan.. begini, aku seharusnya tidak membicarakan ini, namun aku sedikit tahu tentang Yumei, orang yang kamu cari selama ini. besok temui aku di taman belakang sekolah saat istirahat..

sudah kuduga, ia tahu tentang Yumei...
yah sudahlah, kembali ke tugas...


Hari 9, 10:03

Aku menunggu di taman belakang sekolah..
"Suki kemana.."
Lalu aku melihat semak semak dibelakangku bergoyang
Suki: "Hei Hide, maaf telat tadi buku obatnya hilang"
Hide: "Oh tak apalah, jadi apa yang km tau tentang Yumei?"
Suki pun menceritakan semua yang ia ketahui entang Yumei...

File 19

3 hari berlalu..

Hari 8, 09:10

Istirahat dimulai, aku merasakan kepalaku berputar..

lebih baik aku ke Ruang perawatan..

Suki:"Hei, Hide.. ada apa lagi?"

Aku:"kepalaku sakit, lagi.."

Suki:"lagi? ini yang ke beberapa kalinya sejak kau bertanya tentang.. siapa itu..."

Aku:(hei, aku belum menanyakan dia tentang yumei)

Aku:"Suki, apa kau tahu tentang Yumei?"

Suki:"eh? Yumei? ti,tidak tahu tuh,, siapa dia??" (ia tak boleh tahu tentang Yumei,,)

Aku:"benarkah?"

Suki:"serius"

Aku:"udah bubar.."

Suki:"ini, minumlah lagi.."

saat itu aku mencurigai Suki. hanya ia yang berkata seperti itu..

file 18

Hari demi hari pun berlalu,,

Hari 5, 09:35

hampir seluruh sekolah kutanya tentang yumei, namun tidak ada yang mengetahuinya, ataupun mendengar nama itu hingga kepala sekolah membicarakan hal yang sama dialami oleh Suki,

setelah itu aku masuk ke ruang perawatan, aku bertanya pada Cyan, *perawat yang biasanya bersama Suki
Cyan: "hey, kau pasti mencari Suki"
aku: "iya, dimana ia?"
Cyan: "ia izin, ada pertemuan antar perawat"
aku: "lalu mengapa kau tidak ikut?"
Cyan : "aku ingin sekali ikut, namun dalam peraturannya setiap sekolah hanya boleh mengirim satu perawat. lagipula, jika kami berdua ikut, siapa yang akan merawat anak-anak yang sakit?"

aku pun keluar dari ruang perawatan, bel masuk pun berbunyi. aku bergegas menuju kelasku,

tapi tunggu, KELASKU DIMANA???

 yah, sekolah ini seperti labirin, untunglah aku sampai sesaat sebelum guru selanjutnya datang,,

file 17

Hari 2

07:00, sekolah.
oke jadi kehidupan di sekolah ini sudah kembali seperti semula, ingatanku mulai pulih, aku melihat di kelas, sepertinya ada satu orang yang pernah kuingat, namun siapa dia...
"HIDE!!" sebuah suara mengagetkanku
"Huaaaaa, ada apa???" aku terkejut
"Perhatikan kedepan saat saya sedang menjelaskan!!" katanya
"iya, maaf pak."

15:30, sekolah.
sekolah sudah selesai, aku ingat sesuatu, sesuatu tentang seseorang,

Yumei,,

ya, Yumei..
mungkin besok akan kutanyakan tentang ia..

file 16 -the story continues-

tiba tiba, ada seberkas cahaya yang terlihat di belakang monster itu aku merasa, tiba tiba semua menjadi gelap.......

aku terbangun di sebuah ruangan seperti ruangan perawatan,

kepalaku terasa sakit, aku tidak ingat bagaimana aku berakhir disini,,

seseorang mendekatiku dengan membawa kompres 

"kau baik baik saja?" katanya

"iya, terima kasih. kau siapa?" 

"namaku Suki, Yamazaka Suki kau?"

"namaku Hide, Hideyosha Aritami"

"nama yang bagus, kau lebih baik tinggal disini dulu sementara waktu" ia pun meninggalkanku

aku melihat jam,

sekarang jam 13.25 

duh, kepalaku masih pusing, aku memutuskan untuk tidur lagi

aku bermimpi membawa pedang penuh darah dan disekitarku para monster tergeletak

14.30

aku terbangun, dan siap untuk pergi.

"hei, sudah mendingan?" panggil Suki

"iya, terima kasih ya." 

"mari pulang bersama, kebetulan sekolah sudah kosong dan hanya kita berdua yang tersisa"

"baiklah, ayo"

kami pun meninggalkan sekolah itu. sebelum gerbang aku melihat ke atas seperti ada sosok yang melambai

file 15- the end

aku pun masih menuruni tangga, hingga sebuah ruangan dengan kursi yang mencurigakan

aku pun menyiapkan cutlass yang kupegang, aku mendekati kursi itu
hingga ada suara "akhirnya kau datang juga"
"siapa kau, mana yumei!?
"kau sedang berbicara kepadanya" ia pun memutar kursi itu dan menghadapku
"y.y.yumei, larilah, apa yang kau lakukan disini!!"
"kau tau, hide..
sebenarnya akulah dibalik semua ini, sekarang, habisi dia..
"HRRRRR" terdengar suara seperti monster besar

yumei!! tidakkah kau ingat apa yang telah kulakukan untukmu!!

monster itupun maju
aku tak punya pilihan lagi, aku harus bertarung atau mati

gerakannya sangat cepat, aku tak bisa menandinginya
tanpa terasa, aku terlempar ke dinding
monster itu mendekatiku dan mengayunkan pedangnya

tiba tiba, ada seberkas cahaya yang terlihat di belakang monster itu
aku merasa, tiba tiba semua menjadi gelap.......

file 14

aku pun turun ke lapangan,
di ujung lapangan ada gedung kecil yang mencurigakan, aku pun kesana..

gudang itu terkunci, dan ada tulisan "hati hati". kuncinya cocok dengan yang kubawa

"hei!!" kataku setelah melihat sesuatu
"toloong"

aku mendengar suara wanita yang lembut, apakah itu.... yumei?

aku mlihat ia menurun tangga yang menuju ke tempat yang aku pun tak tahu, dengan rasa penasaran, aku pun menuruni tangga itu

saat ku menuruni tangga itu, sekelompok kelelawar menyerangku

untunglah mereka bukan kelalawar penghisap darah, kalau tidak.....

file 13

aku pun kembali ke tangga untuk mengambil cutlass(pedang yang mencong) yang dipajang di tembok di lantai atas, untuk jaga jaga
aku pun kembali ke lapangan itu dan menuju ke podium komentator

dengan penuh hati hati, aku pun membuka pintu masuk podium, dan kulihat bukan orang, tapi makhluk non halus(monster), menggeram kepadaku dan maju untuk menyerangku, aku tak punya pilihan lain selain melawannya..

gerakannya lambat, jadi aku dapat menghabisinya..

aku mengambil kunci di pinggangnya

aku melanjutkan pencarianku mencari yumei

file 12

"suara itu datang dari belakang!!" kataku
"ayo!" katanya berlari

aku heran, kenapa yang awalnya dia takut, sekarang menjadi berani?
aku pun mengikutinya ke sebuah tempat yang luas, sepertinya lapangan bola

"kemana dia?" kataku ketinggalan jejaknya

aku mendengar suara seperti kapak yang menghantam besi
aku pun mencari asal suara itu, sampai aku melihat siluet di dalam podium komentator memegang benda seperti kapak

file 11

saat di kantin aku merasakan hal yang aneh, yaitu ga ada seorang pun yang menjual dagangan,
aku pun heran akan keadaan yang sedang terjadi..

"yang jualan kemana?" kataku
"ga tau, tadi juga aku kesini ga ada siapa siapa"
"beneran?"
"masa aku boong?"

bener juga sih, masa aku mencurigai anak polos dan imut seperti yumei?
kemudian aku mendengar suara